Photobucket
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

Alam Nusantara Kita

Dikala aku menatap langit yang sudah mulai kehilangan warna birunya...aku selalu berfikir jikalau suatu saat akan kembali lagi seperti dulu...hutan kembali rindang seperti dulu,dan lautan kembali membiru dan banyak di tumbuhi aneka macam karang dan aneka macam jenis ikan seperti dulu, malam yang hangat dan di selimuti bintang bintang serta cahaya rembulan yang selalu membawa kedamaian buat nusantara kita, dan matahari yang memancarkan teriknya, memberikan sejuta manfaat bagi  nusantara kita, namun semua itu hanyalah suatu khayalan belaka, rembulan di nusantara kita kini tak lagi memancarkan cahaya kedamaianya, akan tetapi membawa aura kebencian membuat malam di nusantara kita semakin dingin dan menakutkan. dan matahari   kini semakin panas dan menakutkan seolah -olah membawa sejuta amarah kepada nusantara kita , karena alam kita sudah tidak seperti dulu lagi.hutan di nusantara kita sudah berubah menjadi kota dan polusi dimana - mana,laut di nusantara kita kini sudah tidak biru lagi dan kini sudah berubah menjadi coklat kehitam-hitaman karena limbah pabrik dan sampah-sampah dimana - mana tanpa ada yang mau peduli.nusantara kita sudah mulai rapuh, nusantara kita tak lagi bisa memancarkan sinar biru keemasanya sepeti dulu lagi.nusantara kita hanya bisa membisu dan menatap penuh amarah dikala kita semua mencampakkannya dan tak mau peduli lagi kepada alam ini,sampah -sampah berserakan dimana mana dan menyumbat semua selokan - selokan,sungai -sungai tak lagi bisa mengalir dan kita tak mau peduli sedikit pun, dikala banjir melanda, kita saling menyalahkan  tanpa ada solusi yang pasti, alam disalahkan kembali, alam dijadikan kambing hitam lagi, padahal ulah kita sendiri. bencana sering terjadi melanda di ujung  dan di tengah - tengah nusantara ini, iklim - iklim sudah tidak seperti dulu lagi, kini semua telah berubah entah karena apa, entah karena ulah kita selama ini yang senantiasa mengabaikan dan menutup mata serta acuh tak mau peduli kepada alam ini, ataukah alam sudah tidak bersahabat lagi,semua itu kembali ke hati nurani kita masing masing. selain itu iklim - iklim saat ini semakin buruk dan semakin menakutkan bagi kita,tiada jalan lain bagi kita kalau alam sudah menampakkan amarahnya kepada nusantara kita seperti ini, mungkin yang bisa kita lakukan hanyalah berdo'a dan meminta ampun serta bersatu untuk memperbaiki semua kelalaian kita selama ini untuk menata kembali nusantara ini ,dampak yang begitu nyata yang telah ditunjukkan oleh alam terhadap nusantara kita saat ini tiada lain adalah berbagai bencana yang sering terjadi di nusantara kita, sebagai contoh angin topan serta angin puting beliung sering menyapa nusantara kita, tetapi kita selalu tetap saja menghiraukan dan mengabaikannya, kita selalu mengangap semua itu adalah takdir dan cobaan , kita tidak pernah memikirkan sedikitpun teguran ini, dan tetap saja membuang sampah dan menebang pohon sembarangan serta meratakan hutan hutan untuk dijadikan hunian -hunian elite,padahal pohon-pohon dan bambu- bambu selain berfungsi sebagai penyerapan kelebihan air dan sebagai penangulangan banjir, selain itu juga bermanfaat sebagai pemecah angin apabila ada angin yang menerpanya supaya tidak sampai terjadi sesuatu hal yang menakutkan melanda perkampungan kita seperti pemukiman kita hancur terkena puting beliung dan lain - lain. Tapi mengapa kalau fungsi pohon-pohon dan bambu - bambu begitu besar bagi nusantara kita, masih saja ada manusia - manusia yang tidak bertanggung jawab menebang seenaknya demi rupiah tanpa peduli akibat dari semua itu terhadap nusantara kita ini, inilah kelalaian kita selama ini, kelalaian yang di sengaja oleh manusia manusia yang tidak bertanggung jawab yang lebih mementingkan dirinya sendiri daripada lingkunganya,disisi lain di belahan nusantara bag. timur kita tidak sedikit yang kehausan dan kekringan karena kekurangan air bersih dan dibelahan nusantara bag.barat kita banyak yang hancur pemukimannya karena diporak - porandakan banjir bandang,tsunami serta angin puting beliung,dan dibelahan nusantara bag.tengah gempa bumi,gunung meletus dan longsor meratakan semuanya, banyak korban yang tak berdosa terkena imbasnya.itu semua adalah murka alam dan itu semua adalah teguran buat kita, karena alam bukan sekedar logika geografis semata bukan hanya karena nusantara kita berada diantara dua benua dan dua samudera karenanya nusantara kita mengalami cobaan yang begitu mengerikan seperti ini, diwaktu lempeng bumi bergeser dan iklim yang tak menentu yang kadang kala bisa menjadi buruk dan mengerikan bagi kehidupan kita semua. mungkin sudah saatnya kita semua merenung dan tidak lagi mengkambing hitamkan alam ini,sudah saatnya kita bersatu dan mulai berfikir bahwasanya
alam juga mempunyai jiwa dan alam juga mempunyai usia sama seperti kita, maka dari itu alam juga perlu dijaga,alam juga perlu dilestarikan dan di pelihara,insya allah alam akan selalu menjaga nusantara kita dari bencana bencana yang akhir akhir ini sering melanda nusantara.
semoga dari dampak dampak yang sudah terjadi karena disebabkan keadaan alam yang sudah tidak bersahabat dan perubahan iklim yang buruk di nusantara kita ini, kita lebih mengerti dan memahami arti sebuah kepedulian. peduli terhadap sesama, peduli terhadap alam dan peduli terhadap nusantara,
dengan membiasakan hal hal yang baik mulai dari sekarang dengan membuang sampah pada tempatnya,tidak melakukan penebangan liar,galakkan keluarga berencana,gencarkan anti rokok dan peremajaan serta kurangi produksi kendaraan roda dua dan roda empat,melakukan penghijauan di area hutan gundul dan menjaga pencemaran air dari limbah pabrik dan masih banyak lagi.semua itu bisa kita lakukan kalau kita semua bersatu dan mempunyai rasa kepedulian yang tinggi terhadap alam dan nusantara ini. karena kita semua sangat membutuhkan alam ini, kalau bukan kita siapa lagi yang akan merawat dan menjaga alam ini. dan insya allah alam kita akan kembali seperti dulu lagi, hutan - hutan mulai rindang dan di penuhi dengan hewan - hewan, lautan sudah di tumbuhi karang -karang lagi dan aneka macam ikan, sungai - sungai  mengalir kembali serta udara menjadi segar dan menyehatkan, terik matahari bukan lagi ancaman melainkan anugerah buat nusantara kita, dan rembulan malam sudah mengeluarkan cahayanya yang begitu hangat dan membawa kedamaian buat  nusantara kita.semua ini bisa terwujud kalau kita mau bersatu dan peduli terhadap lingkungan kita. dan insya allah alam nusantara kita bisa tersenyum kembali,


author by :candra setiyawan referensi dari hati nurani

0 komentar:

Posting Komentar